![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiQOS_wI1PQFXrYeaYcQSU6eB2VTnQAOy0PDJILgFjOewib05k4lYbDk8LLrYRciJoLgvOg7k9XHdRHkrZOOEAimKJmSQTts8WJ3N2Mq8P6g4HF1nImWqOuJ3km0ZLlPgv7J_kR/s200/photo_24.jpg)
Keahlian Chris menarik perhatian Agen FBI, Callie Ferris (Julianne Moore) yang sedang dihadapi masalah karena adanya pencurian bom nuklir yang akan meledakkan kota Los Angeles. Callie mencoba membujuk Chris agar mau membantu FBI mencari teroris yang mencuri bom itu. Tapi, Chris lebih memilih untuk kabur.
Sementara itu, Chris juga sedang mencoba untuk memikat hati seorang gadis pujaannya, Liz Cooper (Jessica Biel). Untungnya memiliki kemampuan ‘melihat masa depan’, Chris jadi bisa ‘melihat’ reaksi Liz sebelum ia salah mengambil tindakan. Dan gak salah… setelah menyelamatkan Liz dari mantan pacarnya yang pemaksa itu, Liz membolehkan Chris untuk menumpang mobilnya.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi5wdty7leCFQoB3vYNvywLGHraJo-OrmInAmE0e9Gt64dTwJ4mgwpfGVgcjSo3m92Vrh3drPCx-80EL7gFodG0vEB1cZxQC-NL80R-qNlf5-YMUkGyscpZQTSxtNSXV41-OhOD/s200/photo_22.jpg)
Agen Ferris terus melacak keberadaan Chris. Sampai akhirnya ia menemukan lokasi Chris berada. Agen Ferris menggunakan Liz untuk menjebak Chris. Tapi, Liz tidak tega untuk melakukannya dan membocorkan rencana Agen Ferris kepada Chris.
Chris mengatur rencana. Tapi, akhirnya ia pun tertangkap dan dibawa ke markas FBI. Di markas itu, ia ‘dipaksa’ untuk melihat masa depan, mencari tahu lokasi bom itu berada. Tapi, yang ia lihat justru, Liz dijadikan sandera oleh para teroris yang juga meninginkan keberadaan Chris.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj5F9LOAx7c9fHSgWnxRzkYfPJx6fIPsVYmUco-lJnC3g7EM5ewdb0FWaCgcpPiTNnsCQJt6OCmhax57U31NQKNxglW6uqi6aNCm7pV7wQQtyWhmI5ZupnS0Y37lG-zLA1cR-B6/s200/photo_17.jpg)
Jessica Biel di sini, buat gue hanya jadi ‘tempelan’ aja. Dan, Julliane Moore yang lebih sering gue liat main film drama, di sini jadi agen FBI yang harus megang pistol.
Endingnya… bikin kesel.. bukan karena gak bagus… tapi karena ternyata cukup membuat pertanyaan, "Lho... koq...?"
Labels: Next
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment