Cast:
Hillary Duff – Tanzie Marchetta
Haylie Duff – Ava Marchetta
Maria Conchita Alonzo – Inez
Anjelica Hutson – Fabiella
Brent Spiner - Tommy Katzenbach
Lukas Haas – Henry Baines
Marcus Coloma – Rick
Tanzie dan Ava Marchetta bisa dibilang punya segala. Sebagai pewaris sebuah perusahaan kosmetik terkenal, di mana mereka juga jadi bintang iklannya, hidup mereka udah enak banget. Rumah mewah dengan segala peralatan canggih, kartu kredit tanpa limit, pesta setiap hari.
Tapi, suatu hari, di sebuah pesta, diberitakan kalau ternyata night cream dari Marchetta Cosmetics mengandung zat-zat yang bisa membuat kulit jadi iritasi permanen. Karuan pesta jadi kacau, tamu-tamu sibuk ke kamar mandi untuk menghapus make up mereka.
Kedua saudara Marchetta dilarikan ke rumah mereka dalam kejaran wartawan gossip. Berdua di rumah, merenungi nasib mereka. Ketika sedang asyik maskeran, mereka dikagetkan dengan suara-suara orang yang berdemonstrasi di luar rumah mereka, rumah mereka dilempari telur. Karena stress, Ava mencoba merokok, rokok itu kemudian direbut Tanzie dan dilempar sembarangan. Rumah mereka pun terbakar.
Dalam satu malam, mereka kehilangan kehidupan mewah mereka. Rumah terbakar, kartu kredit ditolak, mobil mewah mereka dibawa kabur oleh pemuda nakal yang dikira valet service, Ava batal tunangan dengan bintang soap opera, Mike, karena takut akan merusak reputasi Mike, bahkan teman-teman mereka pun menjauh. Untuk sementara mereka tinggal di rumah bekas pelayan mereka, Inez.
Mereka berdua berusaha merebut kembali apa yang seharusnya menjadi hak mereka sebelum perusahan mereka dijual kepada pesaing perusahaan mereka, Fabiella. Karena gak punya uang untuk menyewa private investigator, mereka berdua yang menyelidiki kasus ini sendiri. Mereka meminta bantuan pengacara untuk memberikan jasa gratis, mengendap-endap masuk ke kantor Marchetta Company dengan menyamar sebagai cleaning service, bahkan Tanzie sempat masuk penjara karena membongkar file di kantor K-TV.
Mereka menelepon para responden dan mendatangi perempuan yang mengaku pernah mengalami kerusakan kulit karena Marchetta Cosmetics.
Akhirnya mereka menemukan jawabannya, bahwa ada orang ‘dalam’ yang ingin menguasai perusahaan mereka. Dengan bantuan pengacara gratis, Henry - (yang akhirnya jadian sama Ava) dan petugas lab Marchetta Cosmetics, Rick – yang sempet dikira petugas parker sama Tanzie, mereka berhasil membongkar kebusukan itu.
Happy ending… they lost their future but got a life
Film ringan dan menghibur .
Hillary Duff – Tanzie Marchetta
Haylie Duff – Ava Marchetta
Maria Conchita Alonzo – Inez
Anjelica Hutson – Fabiella
Brent Spiner - Tommy Katzenbach
Lukas Haas – Henry Baines
Marcus Coloma – Rick
Tanzie dan Ava Marchetta bisa dibilang punya segala. Sebagai pewaris sebuah perusahaan kosmetik terkenal, di mana mereka juga jadi bintang iklannya, hidup mereka udah enak banget. Rumah mewah dengan segala peralatan canggih, kartu kredit tanpa limit, pesta setiap hari.
Tapi, suatu hari, di sebuah pesta, diberitakan kalau ternyata night cream dari Marchetta Cosmetics mengandung zat-zat yang bisa membuat kulit jadi iritasi permanen. Karuan pesta jadi kacau, tamu-tamu sibuk ke kamar mandi untuk menghapus make up mereka.
Kedua saudara Marchetta dilarikan ke rumah mereka dalam kejaran wartawan gossip. Berdua di rumah, merenungi nasib mereka. Ketika sedang asyik maskeran, mereka dikagetkan dengan suara-suara orang yang berdemonstrasi di luar rumah mereka, rumah mereka dilempari telur. Karena stress, Ava mencoba merokok, rokok itu kemudian direbut Tanzie dan dilempar sembarangan. Rumah mereka pun terbakar.
Dalam satu malam, mereka kehilangan kehidupan mewah mereka. Rumah terbakar, kartu kredit ditolak, mobil mewah mereka dibawa kabur oleh pemuda nakal yang dikira valet service, Ava batal tunangan dengan bintang soap opera, Mike, karena takut akan merusak reputasi Mike, bahkan teman-teman mereka pun menjauh. Untuk sementara mereka tinggal di rumah bekas pelayan mereka, Inez.
Mereka berdua berusaha merebut kembali apa yang seharusnya menjadi hak mereka sebelum perusahan mereka dijual kepada pesaing perusahaan mereka, Fabiella. Karena gak punya uang untuk menyewa private investigator, mereka berdua yang menyelidiki kasus ini sendiri. Mereka meminta bantuan pengacara untuk memberikan jasa gratis, mengendap-endap masuk ke kantor Marchetta Company dengan menyamar sebagai cleaning service, bahkan Tanzie sempat masuk penjara karena membongkar file di kantor K-TV.
Mereka menelepon para responden dan mendatangi perempuan yang mengaku pernah mengalami kerusakan kulit karena Marchetta Cosmetics.
Akhirnya mereka menemukan jawabannya, bahwa ada orang ‘dalam’ yang ingin menguasai perusahaan mereka. Dengan bantuan pengacara gratis, Henry - (yang akhirnya jadian sama Ava) dan petugas lab Marchetta Cosmetics, Rick – yang sempet dikira petugas parker sama Tanzie, mereka berhasil membongkar kebusukan itu.
Happy ending… they lost their future but got a life
Film ringan dan menghibur .
Labels: Material Girls
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment